Pangkalpinang, SuaraBabelNews.com, —
Untuk meningkatkan mutu pendidikan, PT Timah terus meluncurkan berbagai program inovatif, salah satunya adalah Timah Mengajar. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru melalui penerapan metode pengajaran inovatif yang menjawab tantangan pendidikan modern.
PT Timah menyelenggarakan pelatihan literasi bagi guru, termasuk lokakarya penulisan ilmiah, bekerja sama dengan Komunitas Literasi Sekawan.
Program pelatihan ini mendukung pengembangan profesional guru, mendorong mereka untuk menerapkan keterampilan ini di sekolah masing-masing. Guru telah berhasil menghasilkan karya kolaboratif yang telah diterbitkan sebagai buku dan artikel ilmiah yang dimuat di media massa.
Pada tahun 2024, Timah Mengajar menjangkau 110 guru yang tersebar di lima lokasi: Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka Selatan, Kabupaten Belitung, Kabupaten Belitung Timur, dan Kabupaten Karimun.
Selain pelatihan guru, Timah Mengajar juga menyelenggarakan lokakarya tentang kolaborasi orang tua dan anak dalam mendidik anak berkebutuhan khusus.
Sebanyak 175 guru pendidikan khusus dan 269 orang tua anak berkebutuhan khusus berpartisipasi dalam program tersebut pada tahun 2024.
Timah Mengajar akan terus berlanjut pada tahun 2025, dengan rencana memperluas kegiatannya ke lima lokasi dan memperkenalkan program yang lebih bervariasi, seperti Gernas Tastaka (Gerakan Nasional Pemberantasan Buta Matematika) yang menyasar guru SD, SMP, dan SMA, serta program Pengincer (Menggerakkan Indonesia Cerdas).
PT Timah berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk lembaga pemerintah, komunitas, dan kelompok masyarakat, dalam menyelenggarakan Timah Mengajar .
Kurniati, Ketua Komunitas Literasi Sekawan, menyampaikan harapannya agar PT Timah terus mendukung masyarakat dan guru-guru dalam meningkatkan literasi di berbagai daerah.
Ia mengapresiasi peran dan kontribusi PT Timah terhadap pendidikan, seraya menekankan bahwa keterlibatan anak perusahaan Mind ID ini sangat memajukan upaya literasi.
“Yang luar biasa adalah PT Timah Tbk mensponsori penuh kegiatan yang kami lakukan. Tanpa adanya kemitraan di bidang pendidikan, rasanya ada yang kurang. Kehadiran PT Timah sungguh luar biasa dalam membantu kami memajukan pendidikan dan memasyarakatkan literasi,” kata Kurniati.
Haris Setiawan, Asisten Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bangka Selatan, mengatakan program Timah Mengajar meningkatkan kompetensi guru.
“Program ini tidak hanya melatih guru, tetapi juga mendidik mereka tentang penulisan ilmiah yang merupakan sarana penting untuk meningkatkan profesionalisme dan kualitas pengajaran,” ujarnya saat memberikan sambutan pada acara Timah Mengajar di Bangka Selatan akhir tahun 2024.
Salah satu peserta, Marini, guru SD dari SDN 4 Kelapa Kampit, Belitung Timur, menyampaikan bahwa program ini menyenangkan dan bermanfaat dalam mengembangkan kompetensi menulis guru.
“Program ini penting untuk meningkatkan literasi di lingkungan belajar, sehingga anak-anak dapat mengadopsi pola pikir positif dan mengembangkan kebiasaan hidup berkelanjutan,” katanya.
Program Timah Mengajar sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam mempromosikan pendidikan yang bermutu.
Anggi Siahaan, Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan PT Timah, menegaskan komitmen perusahaan untuk menghadirkan program-program inovatif yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
” Timah Mengajar merupakan wujud nyata komitmen kami dalam memberikan dampak positif di bidang pendidikan. PT Timah Tbk berkomitmen untuk secara aktif mendukung peningkatan mutu pendidikan melalui berbagai program dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas pada tahun 2045,” pungkasnya.
(Humas PT Timah)
