Ramadhan Penuh Berkah, H SUHARDAN Isi Khutbah Jumat Masjid BaituIman Merawang

Bangka, SuaraBabelNews.Com,-

H. SUHARDAN, S. Sos, S. Kom, Sahabat ust Zuhri / KorKab PA Kab Bangka, mengisi Jumat pertama awal Ramadhan di Masjid BaituIman Merawang, Jumat 24/03/2023

Dalam Penyampaiannya, H suhardan mengatakan:

Merupakan hari yang istimewa, berada di hari yang berkah, bulan yang berkah, siang yang mulia, malam yang mulia, jam, menit, detik demi detik penuh kemuliaan di bulan Ramadhan ini.

Ramadhan Bulan istimewa yang menyambut datangnya bulan Ramadhan penuh dengan kegembiraan saja sudah dinilai ibadah, terampuni segala dosa dan dimasukan surga.

Tentunya gembira karena allah yang kembali mendatangkan bulan ramadhan ini di tengah tengah kesibukan kita didunia ini.

Pada bulan Ramadhan ini, umat Islam juga diwajibkan untuk meningkatkan ibadah dan mengerjakan sederet amalan amalan setiap waktu nya. Siang waktu mulia, karena berpuasa sebagai kewajiban, setelah didahului niat di malam harinya (niat puasa waktunya dari malam hingga menjelang berakhirnya imsak) dan malamnya setelah berbuka (waktu magrib) penuh dengan kemuliaan pula. Ujar H Suhardan

Dikesempatan yang sama, H Suhardan pun menyampaikan:

Jemaah yang sholat jumat dalam keadaan bersaum, membaca alquran sebelum azan jumat dikumandangkan, zikir dan sholawat serta berdoa, dilanjutkan dengan mendengar khutbah serta melaksanakan sholat jumat berjemaah akan semakin menguatkan niat beribadah di bulan ramadhan dengan sebaik baiknya. Terangnya

Ajakan bertaqwa dan melaksanakan kewajiban ibadah puasa seperti yang diperintahkan allah dalam ayat suci alquran, surat Al Baqarah ayat 183, Allah SWT berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ.

“Ya ayyuhalladzina amanu kutiba alaikumu-shiyam, kama kutiba ‘alaladzina min qablikum la’allakum tattaqun.”

Yang artinya:

“Wahai orang-orang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu. (Berpuasa) agar kamu bertakwa.”

Tak hanya dalil Alquran, dalil hadits pun juga menegaskan posisi hukum puasa Ramadhan. Dari Abdullah bin Umar Rasulullah SAW bersabda:

بُنِيَ الإِسْلَامُ عَلَى خَمْسٍ: شَهَادَةِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ، وَإِقَامِ الصَّلَاةِ، وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ

وَصَوْمِ رَمَضَانَ، وَحِجِّ الْبَيْتَ مَنِ اسْتَطَاعَ إِلَيْهَ سَبِيْلاً

Yang artinya:

“Islam ditegakkan di atas lima perkara, yaitu dua kalimat syahadat, mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadhan, dan haji ke Baitullah bagi mereka yang mampu.” Hadits diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Imam Muslim, Imam At-Tirmidzi, dan Imam An-Nasai.

Diakhir penyampaiannya, H suhardan berpesan dan berdoa untuk menambah keimanan bersama.

Semoga dihari awal ini, semakin yakin kita akan dasyatnya bulan yang penuh kemuliaan ini. Bertabur nya kesempatan amalan yang berbuat pahala berlipat lipat dari allah SWT. Tutupnya.

(Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *