Pangkalpinang, SuaraBabelNews.com, —
Mengakhiri Tahun Ajaran 2024/2025, Taman Kanak-Kanak (TK) Negeri Pembina 3, Kota Pangkalpinang, menggelar Pentas Seni dan Pelepasan Siswa Siswinya di Balai Besar Betason, lantai 1 Kantor Walikota, Kamis, 12 Juni 2025.
Selain orang tua murid dan para guru, acara tersebut juga dihadiri oleh Asisten Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pangkalpinang, Agus Fendi, yang mewakili Penjabat (Pj) Walikota, M. Unu Ibnudin.
Diawali dengan tari sambut dan juga pembacaan ayat suci Al Qur’an yang dibawakan oleh siswa-siswi TK itu sendiri, acara berlangsung semarak dan dipenuhi oleh riuh tawa canda anak-anak.
Agus Fendi dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada para guru atas dedikasinya mendidik para siswa hingga selesai.
“Terima kasih atas dedikasinya kepada para guru yang telah melaksanakan tugas dan kewajiban dalam mengantar anak-anak ini menyelesaikan sekolahnya,” ujarnya mengawali sambutan.
Sebelumnya Agus Fendi juga sempat memberikan hadiah berupa uang pribadi, sebagai bentuk apresiasinya kepada masing-masing siswa yang telah membacakan ayat-ayat suci Al Qur’an tadi.
“Saya bangga dan senang, kalau ada anak-anak seumuran segini sudah bisa membaca dan menghafal ayat Al Qur’an,” lanjutnya.
Selaku salah satu Asisten di Sekretariat Daerah (Setda), Ia menjelaskan pentingnya peran mereka dalam pengelolaan keuangan, barang dan sumber daya manusia, termasuk dalam mengalokasikan anggaran bagi Taman Kanak-Kanak.
Ia juga menyampaikan tentang efisiensi anggaran yang mungkin akan berdampak terhadap kegiatan di luar sekolah. Meski demikian Ia juga berharap hal tersebut tidak mengurangi kualitas pendidikan para guru terhadap muridnya.
“Mudah-mudahan anak-anak kita semuanya sukses nantinya. Kami ingin anak-anak kita menjadi anak yang sesuai harapan orang tua, yang akan menjadi penerus bangsa,” harapnya.
Disisi lain Ia juga menekankan pentingnya pendidikan agama yang kuat sejak dini.
“Didiklah agamanya dulu, Insya Allah jika agamanya kita didik, nantinya dia akan tahu etika, tahu sopan santun dan menghormati orang tua,” tutup Agus Fendi.
Diakhir kegiatan pelepasan siswa/i TK tersebut ditutup dengan beragam pagelaran seni dari para murid. Riuhnya tawa canda anak-anak TK menambah semarak suasana pelepasan tersebut.
