PangkalpinangPemkot PangkalpinangPolitik

Badan Kesbangpol Gelar Pendidikan Politik Jelang Pemilukada Ulang Kota Pangkalpinang

72
×

Badan Kesbangpol Gelar Pendidikan Politik Jelang Pemilukada Ulang Kota Pangkalpinang

Sebarkan artikel ini

Pangkalpinang, SuaraBabelNews.com, —

Menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) ulang Kota Pangkalpinang, 27 Agustus 2025 mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang, menyelenggarakan pendidikan politik bagi masyarakat guna mensukseskan pesta demokrasi tersebut.

Melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota, kegiatan yang digelar di Ruang Pertemuan Kantor Badan Perencanaan Pembangunan dan Riset Daerah (Bapperida), Kamis, 19 Juni 2026, ini selain bertujuan meningkatkan partisipasi masyarakat, juga diharapkan dapat memberikan kesadaran untuk menggunakan hak pilihnya, dalam menentukan pemimpin yang berkualitas.

Kegiatan yang melibatkan sejumlah unsur masyarakat seperti, ibu-ibu PKK, Guru, FKUB dan juga organisasi masyarakat ini menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, Dr. Iskandar.

Dr. Iskandar, selain sebagai Dekan di Fakultas Ilmu Syari’ah dan Ekonomi Islam di Kampus IAIN Syaikh Abdurrahman Sidik Bangka Belitung, juga merupakan Tim Seleksi (Timsel) bagi calon anggota KPU dan Bawaslu, baik provinsi maupun kabupaten/kota.

Selain Dr. Iskandar, salah satu narasumber lainnya ialah Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang, Mie Go. Ia juga turut membuka dan menyampaikan apresiasi dan harapannya atas kegiatan ini.

“Saya mewakili Penjabat (Pj) Walikota Pangkalpinang untuk memberikan sedikit pendidikan politik disini. Saya juga mengapresiasi atas kehadiran saudara sekalian dan juga Bakesbangpol yang menyelenggarakan kegiatan ini,” ucap Mie Go dalam sambutannya. 

Ia juga menyampaikan kondisi politik Kota Pangkalpinang saat ini. Ia berharap dengan pendidikan politik ini dapat meningkatkan partisipasi pemilih.

“Semoga dengan kegiatan ini  masyarakat tahu kondisi politik di Kota Pangkalpinang saat ini. Dengan tahu maka kita timbul rasa memiliki. Dengan rasa memiliki akan menyebabkan kepedulian untuk mewujudkan hal tersebut yaitu sesuai tema untuk meningkatkan angka partisipasi memilih pada pemilukada ulang nanti,” ujarnya. 

Diharapkan dengan tingginya partisipasi pemilih dapat memilih pemimpin yang berkualitas. Pemimpin yang berkualitas akan menentukan pembangunan daerah yang lebih baik.

Untuk diketahui, biaya Pemilukada ulang Kota Pangkalpinang tahun 2025 ini dianggarkan sebesar Rp24,89 milyar. Sangat disayangkan jika dengan anggaran sebesar itu, hasil yang diharapkan tidak optimal.

Selain partisipasi masyarakat, hal yang tidak kalah penting diharapkan pemerintah dalam pesta demokrasi ini adalah menjaga kondusifitas daerah.