Bangka Selatan, SuaraBabelNews.com, —
Komunitas Pemuda-Pemudi Berkarya (Pepaya Kreatif) tumbuh signifikan dan semakin menonjol berkat dukungan PT Timah Tbk.
Didirikan pada tahun 2014 di Dusun Pairem, Desa Rias, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, masyarakat kini semakin percaya diri dalam menerima berbagai pesanan konsumen.
Dengan dukungan PT Timah berupa penyediaan bengkel dan peralatan kerajinan yang memadai, masyarakat menjadi lebih mandiri dan berdaya saing.
Iwan Sanjaya, Ketua Pepaya Creative, menyampaikan bahwa pihaknya kini semakin percaya diri dalam menerima beragam pesanan kerajinan, karena peralatan yang dibutuhkan telah disediakan oleh PT Timah.
Selain bantuan peralatan, PT Timah juga membantu mereka membangun bengkel untuk menangani pesanan konsumen.
“Bengkel kami kini lebih besar, dan dengan peralatan seperti kompresor dan peralatan pertukangan bermutu profesional, kami yakin dapat mengerjakan pekerjaan dan bahkan memasarkan layanan kami kepada konsumen,” katanya.
Ia menegaskan pentingnya dampak signifikan PT Timah, anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID, terhadap aktivitas mereka.
“Sebelumnya, kami harus berhenti bekerja saat hujan atau cuaca panas ekstrem. Namun, kini kami tidak perlu melakukannya lagi. Kami merasa sangat terbantu dengan adanya lokakarya ini dan menjadi jauh lebih percaya diri,” jelasnya.
Bengkel dan peralatan yang disediakan PT Timah telah memberikan manfaat bagi warga masyarakat dan masyarakat luas, sehingga jumlah anggota baru pun bertambah.
“Selain itu, beberapa bulan lalu, kami menggunakan peralatan tersebut untuk proyek bakti sosial di masjid. Kami selalu terbuka bagi masyarakat jika mereka membutuhkan peralatan kami,” imbuhnya.
Saat ini, Iwan dan timnya semakin percaya diri dalam memasarkan layanan dan produknya.
“Misalnya, kami sekarang dapat menangani pekerjaan kayu seperti kusen pintu dan pengecatan logam karena kami memiliki peralatan yang diperlukan, seperti kompresor,” katanya.
Ia juga menekankan pentingnya kualitas dalam pekerjaan mereka, dengan mengatakan, “Kami memiliki standar yang membedakan kami. Harganya mungkin sama dengan yang lain, tetapi kami mengutamakan kualitas. Kualitas sangat penting karena, tanpanya, kami akan kehilangan pelanggan.”
Berbekal keterampilan yang dimiliki para anggotanya, Iwan berharap PT Timah Tbk terus mendukung dan membantu mengembangkan komunitasnya.
“Sumber daya manusia kami mencakup hampir semua hal—pengerjaan logam, pertukangan, kerajinan—jadi kami memiliki peralatan yang memadai. Kami berencana untuk menawarkan peralatan tambahan seperti trafo las, laptop, dan barang-barang lainnya,” katanya.
Ke depannya, Iwan berharap mereka dapat terlibat dalam studi banding atau sesi pelatihan eksternal untuk memperluas pengetahuan mereka dan memotivasi anggotanya untuk lebih berinovasi. (Humas PT Timah)