Bangka, Suarababelnews.com –
Universitas Bangka Belitung (UBB) menggelar acara Welcome Remarks dan Kuliah Umum dalam rangka menyambut mahasiswa baru Program Magister dan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Tahun Akademik 2025/2026, pada Sabtu (23/8/2025). Kegiatan yang dipusatkan di Balai Besar Peradaban (BBP) Rektorat UBB ini menghadirkan empat profesor sebagai narasumber inspiratif, serta diikuti mahasiswa baru dari Program Magister Manajemen, Hukum, Ilmu Pertanian, dan RPL Prodi Manajemen serta Hukum.
Tahun ini, Program RPL menjadi yang pertama kali dilaksanakan di UBB. Kehadirannya menandai tonggak penting dalam perluasan akses pendidikan tinggi di Bangka Belitung. Acara turut dihadiri jajaran pimpinan universitas, wakil rektor, kepala biro, kepala lembaga, kepala UPA, koordinator program studi, dosen, dan tenaga kependidikan.
Acara dibuka oleh Rektor UBB, Prof. Dr. Ibrahim, M.Si., yang dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada seluruh mahasiswa baru di “Kampus Peradaban” UBB.
“Minggu ini menjadi awal perkuliahan semester gasal 2025/2026 bagi mahasiswa Magister dan RPL. Anda akan bergabung dengan kurang lebih 10.000 mahasiswa lainnya. Kami harap ini menjadi langkah awal untuk menjadi bagian dari #kampus_kite,” ujar Prof. Ibrahim.
Ia juga memberikan motivasi dengan mengutip pesan dari tokoh dunia dan agama.
“Semua dimulai dari mimpi. Bagaimana bisa berhasil kalau bermimpi saja pelit? Semua harus dimulai dengan target,” ucapnya seraya menutup dengan kalimat, “Welcome to Universitas Bangka Belitung.”
Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan kuliah umum bertema “Meniti Jalan Dinamis Studi Lanjut: Inspirasi Perjalanan Kuliah, Bekerja, dan Berkarya” yang dipandu oleh Kepala Pusat Pengelolaan dan Pengembangan MKWK LPMPP UBB, Adul Fatah, S.Pd.I., M.Sc.
Profesor yang hadir sebagai narasumber, yaitu:
Prof. Dr. Bustami Rahman, M.S., Guru Besar Sosiologi sekaligus Pendiri UBB.
Prof. Eries Diah Mustikarini, S.P., M.Si., Kepala Pusat Penelitian LPPM UBB dan Dosen Magister Ilmu Pertanian.
Prof. Dr. Dwi Ariadi, S.H., M.H., Guru Besar Fakultas Hukum dan Dosen Magister Hukum.
Dalam paparannya, Prof. Bustami berpesan agar mahasiswa selalu rajin belajar dan menjunjung tinggi kejujuran.
“Sekolah setinggi-tingginya, rajin, dan jujur. Jika itu dilakukan, bukan kita yang mencari pekerjaan, tetapi pekerjaan yang akan mencari kita,” ungkapnya.
Prof. Eries menekankan pentingnya keyakinan dan doa dalam studi lanjut.
“Minimal mahasiswa harus punya target, lalu komunikasikan dengan keluarga, dan jangan lupa berdoa,” tuturnya.
Sementara itu, Prof. Dwi Ariadi menegaskan pentingnya kesiapan mental.
“Ketika sudah masuk UBB, berarti Anda sudah siap untuk menjadi pembelajar,” ujarnya.
Sesi tanya jawab berlangsung hangat, bahkan sempat menyentuh suasana haru saat mahasiswa Magister Hukum, Nova Rebina Tarigan, menyampaikan rasa syukur karena diterima di UBB. Dengan mata berkaca-kaca, ia bertanya kepada Prof. Bustami mengenai tantangan dalam mendirikan UBB.
Sebagai penutup, Rektor UBB menyematkan almamater secara simbolis kepada perwakilan mahasiswa Program Magister dan RPL. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan kuliah perdana masing-masing program studi, yakni RPL Hukum dan RPL Manajemen.
(Humas UBB)