Penulis:Vilzar
Toboali -Bangka Selatan
Usai dibangun pasar rakyat pelataran parkir terminal Toboali Kabupaten Bangka Selatan, belum dapat dimanfaatkan oleh pedagang.
Puluhan pedagang terlihat masih menggelar lapak, berjejer di pinggir luar area pasar, maupun di jalan yang berdesakan dengan parkir kendaraan.
Sementara kondisi pasar di dalam tampak lengang dan kosong belum ditempatkan pedagang,pantauan awak media pada senin pagi(30/1/23)
Puluhan pedagang berharap adanya kejelasan waktu untuk bisa memanfaatkan lapak yang sudah dibangunkan oleh pemerintah kabupaten Bangka Selatan
Sampai saat ini, mereka masih terlihat melakukan jual beli sesuai kondisi terkesan semrawut.
“Kalau gerimis, kami masih jualan. Tapi kalau hujan lebat, kami terpaksa pindah dan berteduh,” ucap Rosidah salah satu pedagang.
“Ia menambahkan untuk sementara ktp kami sudah dikumpul oleh salah satu petugas pendataan pedagang,ya pak kami yang jualan yang masih diluar pasar masih informasi kapan ! menempatkan lapak dalam ruangan dalam,”kata dia.
“Hasil penelusuran dalam pasar rakyat pelataran terminal toboali. Terlihat dari jumlah lapak (meja) hanya dapat menampung 70 orang pedagang sedangkan jumlah pedagang melebihi 70 orang pedagang,ada pedagang yang sudah terdata dan ternyata ada juga belum terdata menurut keterangan para pedagang setempat.
Untuk diketahui, proyek revitalisasi pasar rakyat pelataran terminal toboali kabupaten Bangka Selatan menelan dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 2,7 Miliar. Nomor kontrak 01/SPK-Konstruksi-PASAR/DKUKMINDAG/TP-APBN/2022.
“Sampai berita rilis awak media masih mengkonfirmasi pihak -pihak instansi terkait untuk penjelasan lebih lanjut terkait informasi peresmian pasar rakyat pelataran terminal toboali yang selesai dibangun pada penghujung tahun 2022.(Tim-red Suara Babelnews)