Karimun, Suarababelnews.com –
Untuk meringankan biaya pengobatan warga di wilayah operasional Perusahaan, PT TIMAH Tbk ll memberikan bantuan biaya pengobatan kepada Mardiana (42), warga Teluk Radang, Kecamatan Kundur Utara, Kabupaten Karimun yang tengah berjuang melawan kanker payudara dan komplikasi penyakit lainnya.
Mardiana diketahui mulai mengidap kanker payudara sejak tahun 2022. Namun, proses pengobatannya sempat tertunda karena keterbatasan ekonomi dan ketakutan untuk berobat selama masa pandemi di tahun 2019.
“Dulu sempat takut ke rumah sakit waktu corona, jadi enggak kontrol. Sekarang setelah operasi kanker payudara, muncul lagi tiroid dan menyebar ke paru-paru. Di kiri dan kanan ada benjolan,” katanya.
Saat ini Mardiana sedang menjalani rangkaian kemoterapi. Ia baru menyelesaikan kemoterapi ketiga dari enam kali jadwal yang harus ditempuh.
Selain menjalani kemoterapi di salah satu rumah sakit dinl Batam, ia juga harus melakukan cek darah rutin di RSUD Tanjung Balai.
Sebagai ibu rumah tangga, Mardiana mengaku kewalahan menanggung biaya pengobatan dan akomodasi. Suaminya bekerja serabutan sehingga penghasilannya tak menentu. Pendapatan keluarga tidak mencukupi untuk kebutuhan berobat ke Batam yang membutuhkan biaya besar.
“Kalau berangkat berdua saja paling tidak satu juta. Kami sudah bingung harus cari uang ke mana. Masih banyak kemo yang harus dijalani,” tuturnya.
Ibu dua anak ini sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari PT TIMAH Tbk yang bisa meringankan biaya akomodasi pengobatannya. Dirinya bahkan tak mrnyangka akan mendapatkan bantuan dari PT TIMAH Tbk.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur. Awalnya tidak menyangka bisa dapat bantuan. Ini sangat meringankan kami untuk pengobatan,” ujarnya haru.
Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (TJSL), PT TIMAH Tbk terus berupaya hadir membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama mereka yang mengalami kesulitan dalam memperoleh layanan kesehatan. Bantuan yang diberikan diharapkan dapat membantu kelancaran pengobatan Mardiana.
Dengan dukungan ini, Mardiana berharap bisa terus melanjutkan pengobatannya tanpa terhambat biaya.
“Semoga Allah membalas kebaikan PT TIMAH dan semua yang membantu,” tutupnya.
(Humas PT Timah)












