Pangkalpinang, SuaraBabelNews.com,-
LPKA Pangkalpinang Panen sawi dan pakcoy berkat kreativitas Anak Binaan
Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas ll Pangkalpinang dibawah jajaran Kanwil Kepulauan Bangka Belitung sangat bangga dengan hasil panen sawi dan pakcoy yang berhasil mereka raih berkat kreativitas anak binaan mereka, Rabu (14/06/2023).
Plt. Kepala LPKA Pangkalpinang, Andi Yudho Sutijono mengatakan bahwa telah menjalankan program Pembinaan Keterampilan yang melibatkan pertanian sebagai salah satu kegiatan untuk membantu anak binaan memperoleh keterampilan baru dan meningkatkan potensi mereka.
“ Dalam program ini, anak binaan diberikan pelatihan dan pendampingan dalam mengembangkan keahlian pertanian.
Mereka diajarkan cara menanam dan merawat tanaman, serta teknik pemupukan dan pengendalian hama yang tepat. Selain itu, mereka juga didorong untuk berinovasi dan berkreasi dalam mengembangkan keterampilan mereka” Ujar Yudho
Andi Yudho Sutijono pun memberikan apresiasi atas kreativitas anak binaan LPKA Pangkalpinang
Dengan kreativitas yang mereka tunjukkan, anak binaan LPKA Pangkalpinang berhasil menghasilkan panen sawi dan pakcoy yang melimpah.
Mereka menggunakan lahan yang tersedia di lingkungan LPKA untuk menanam tanaman tersebut secara vertikal, sehingga dapat memaksimalkan penggunaan ruang yang terbatas. Mereka juga melakukan praktik pertanian organik, tanpa menggunakan pestisida kimia dan dengan memanfaatkan pupuk alami.
Hasil panen sawi dan pakcoy yang berhasil mereka peroleh tidak hanya memenuhi kebutuhan konsumsi dalam LPKA, tetapi juga dapat dijual kepada pegawai dan masyarakat sekitar.
Hal ini memberikan manfaat ganda, yaitu meningkatkan pemenuhan kebutuhan pangan LPKA dan memberikan pendapatan tambahan bagi anak binaan yang terlibat dalam program ini. Lanjutnya
Dan diujung Penyampaiannya, Andi Yudho Sutijono mengatakan
Keberhasilan ini tidak hanya memberikan kebanggaan bagi anak binaan, tetapi juga merupakan contoh yang menginspirasi bagi masyarakat lainnya.
Program pembinaan keterampilan melalui pertanian ini membuktikan bahwa dengan memberikan kesempatan dan pembinaan yang tepat, anak binaan dapat mengembangkan potensi dan berkontribusi positif bagi masyarakat. Pungkasnya
LPKA Pangkalpinang berharap bahwa keberhasilan ini dapat menjadi motivasi bagi lembaga pemasyarakatan dan masyarakat lainnya untuk mengadopsi pendekatan serupa dalam membangun keterampilan anak binaan dan membantu mereka mempersiapkan diri untuk reintegrasi sosial setelah masa hukuman mereka berakhir.
(Red)
